(Review) Final Fantasy Brave Exvius - Mobile

Entah sudah berapa bulan ga nulis lagi. Yak, balik lagi ke review, dan kali ini saya dapat racun baru lagi di smartphone saya lol. Setelah berapa tahun saya ga nyentuh franchise Final Fantasy, sekarang bisa mainin lagi (walaupun bukan main series). Final Fantasy Brave Exvius, murni kloningan dari Brave Frontier dengan karakter FF di seri-seri sebelumnya. Karena saat menulis review ini game-nya masih soft launch (Open-beta kali yak?) untuk beberapa region, mungkin setelah rilis global bakal ada perubahan. Seperti apa review saya? Check this out!


- STORY


Saya pun masih kurang paham dengan ceritanya, tapi yang pasti masih sangat klasik dan FFI-based. Lihat dari wiki, FF Brave Exvius bercerita tentang dunia yang memiliki dua unsur kehidupan yang memberikan keseimbangan dan kedamaian : Vision dan Lapis. Vision adalah manifestasi perasaan manusia dan Lapis adalah dunia dimana kristal sihir hidup dengan Vision yang ada di dunia. Sayangnya kedua unsur tersebut dirusak dengan adanya kegelapan. Lapis mulai diambang kehancuran. Untuk itulah, dua ksatria (karakter utama) bertarung melawan kegelapan.

Standar banget buat FF klasik. Yah, karena ini social mobage, jadi ceritanya harus diikutin bertahap sesuai versi game-nya. 


- GAMEPLAY


Seperti yang saya bilang sebelumnya, ini murni kloningan Brave Frontier. Saya tidak main BF (sempet coba, tapi drop beberapa menit kemudian lol) jadi saya tidak tahu perbedaannya apa. Yang pasti sistem battle yang dipakai adalah classic turn-based. Musuh akan menyerang setelah kita memberikan perintah ke seluruh party. Untuk normal attack, cukup tap pada karakter, sedangkan untuk perintah lain (Item, Defend, Skill) dengan menahan tapi pada karakter dan drag ke arah perintah yang diinginkan. Saya lebih melihat sistem battle ini lebih mirip dengan Valkyrie Profile sih. Dengan melakukan serangan combo, musuh akan drop semacam kristal untuk mengisi bar Limit Break tiap karakter. Ada dua macam combo/chain, Spark chain dengan melakukan serangan dalam waktu yang sama dan Element chain, menyerang musuh dengan elemen yang sama secara bersamaan. Summon dan Limit Break bisa digunakan dalam perintah skill. Tentunya setiap karakter memiliki skill yang berbeda-beda.

Selain sistem battle, banyak fitur yang menarik. Tidak seperti game social mobage pada umumnya yang hanya menekan menu/tombol saja, disini kita bisa melakukan eksplorasi dungeon dan jalan-jalan di kota untuk beli item/equip atau cari quest. Tentunya ini cukup menguntungkan karena walaupun untuk memasuki dungeon tetap menggunakan energi, tapi setidaknya untuk leveling atau cari item kita bisa mengandalkan random ecounter seperti game RPG biasanya. Fitur Item Creation juga cukup cukup bagus. Equip bagus bisa didapat dengan mencari resep dari quest/toko lalu dibuat sendiri dengan item yang dibutuhkan. 

Selain bertarung di World, ada juga Colosseum dan Vortex. Colosseum dibagi dalam beberapa rank dan stage. Setiap stage yang diselesaikan akan mendapatkan item/skill/equip yang mungkin sulit ditemui di World. Semakin tinggi rank tentunya semakin bagus yang didapat. Sedangkan Vortex terdapat beberapa stage yang dikhususkan untuk tujuan tertentu. Ada yang untuk leveling, cari item untuk awaken karakter atau membuat item baru, dan cari Gil. Tapi kalau masuk Vortex lewat kota mana saja, justru akan masuk ke Lapis World (?) yang isinya adalah para moogles lol. Bisa dibilang ini adalah challenge world, karena beberapa tempat disini ada semacam superboss. Pastinya kamu akan dapat equip yang sangat bagus jika bisa mengalahkannya.

Untuk summon/esper/eidolon, mungkin sistemnya lebih mirip ke Guardian Force di FFVIII. Stat dan skill pada Esper bisa dipelajari dan nantinya bisa digunakan oleh karakter. Esper juga bisa dipanggil saat battle.

Gacha. Yah, game mobile sekarang ga bisa lepas dari fitur ini. Ada dua jenis gacha : Lapis dan Friend. Karakter yang didapat menggunakan Lapis tentunya akan lebih bagus, hampir semua karakter utama FF sebelumnya ada di gacha ini. Kalau hoki bisa langsung dapat *5. Tapi tidak perlu memaksakan dapat bintang tinggi, karena bintang kecil pun masih bisa di-awaken ke bintang lebih tinggi. Tidak semua karakter bisa sampai *5, jadi silakan reroll kalau belum puas lol. Lapis bisa didapat dari quest, daily login, colosseum, trophy, atau beli dengan real money. Sedangkan Friend Gacha menggunakan Friend Point, bisa didapat dengan menerima gift dari teman atau menggunakan bantuan teman saat battle. Karakter yang didapat dengan Friend Point lebih rendah dari Lapis, jelas karena Friend Point lebih mudah didapat. 

Kalau sudah tidak ada kerjaan, ada beberapa trophy (achievement) yang bisa diselesaikan. Reward-nya juga cukup bagus, Lapis dan skill tambahan pun bisa didapat.

- GRAFIS


Kalau pernah main Brave Frontier, ya grafisnya tidak jauh beda dari itu. Tapi yang membuat Brave Exvius spesial adalah adanya CG scene untuk beberapa event dan saat melakukan summon. Kualitas CG Square Enix memang sudah tidak perlu diragukan. Saya sendiri sangat suka CG saat summon, transisi dari battle ke tampilan saat summoning sangat keren~  Animasi saat menggunakan skill pun sangat bagus, menggabungkan 2D dan 3D.


- SUARA DAN MUSIK


Ah, musik Final Fantasy memang bikin kangen. Beberapa musik masih membawa musik khas FF, sedangkan yang lainnya original. Saya tidak terlalu mengenal komposer game ini, tapi Noriyasu Agematsu cukup sukses membawa feel FF kedalam game. Saya sempat terhanyut dalam downloading screen sambil mendengar BGM Final Fantasy Theme ala Brave Exvius, sangat nostalgic dan lumayan bikin merinding lol. Battle BGM juga memiliki feel FF klasik dengan intro yang khas.


- KESIMPULAN


Saya jauh lebih menyukai FF Brave Exvius daripada FF Record Keeper. Entah kenapa, padahal Record Keeper tujuannya untuk nostalgia dengan seri FF lama tapi secara gameplay saya kurang suka. Dan saya kira Brave Exvius bakal sangat P2W (Pay to Win), tapi ternyata tidak terlalu terasa dipaksakan menggunakan uang. Untuk mendapatkan party yang bagus tidak harus yang memiliki bintang tinggi (walaupun bintang tinggi tetap yang terkuat lol). 

Dan masih seperti yang saya bilang, saya memainkan game ini saat masih Soft Launch, jadi masih awal-awal banget. Cerita dan world map masih sangat terbatas. Kalau ga ada kerjaan palingan cuma leveling karakter atau naikin rank. Saya merasa masih banyak bug atau performa yang kurang baik untuk beberapa kasus. Misalnya memilih skill saat battle, saya mengalami delay yang cukup lama (2-5 detik). Semakin banyak skill yang dimiliki karakter, semakin lama delay-nya. Lumayan kesel juga saat saya mau menggunakan magic milik Shantotto, sedangkan dia punya 10 lebih skill, lama banget delay-nya... Entah itu faktor smarphone atau gimana, padahal punya saya speknya cukup bagus. Teman saya juga menemukan glitch grafis saat melakukan eksplorasi, sprite air pada danau berubah menjadi sprite karakter lol. 

Diluar itu, secara keseluruhan kedepannya game ini telihat menjanjikan. Terutama yang suka Brave Frontier dan Final Fantasy, ini game wajib buat kalian lol. Buat kalian  yang membaca review ini tapi versi global belum rilis/di playstore belum ada, bisa kok dicoba khususnya yang pakai Android dengan mengunduh APK-nya, cari di Google yak lol.

Padahal saya sendiri sudah berniat tidak menambah game mobile lain selain Terra Battle dan Granblue Fantasy, sayangnya Brave Exvius berhasil meracuni saya lol. Makin no life lah hidup saya :p


Cakep, tapi belum keluar di game :(

SHARE ON:



Legaiabay is a random people who loves playing video games so much and (maybe) an hardcore console gamer. Just writing what I like in good mood, except college work lol. Enjoy, nothing here will interest you :D

    Blogger Comment

0 komentar:

Post a Comment