(Review) Tales of the World : Radiant Mythology - PSP



Balik lagi, yey~ Kali ini kita balik lagi ke PSP #plak Sebenarnya sih baru mainin game ini beberapa minggu yang lalu (04052013) dan belum tamat, tapi karena kayaknya menarik untuk dibahas, jadi sekalian aja buat review dikit. Game yang saya bahas kali ini adalah "Tales of the World : Radiant Mythology", mungkin spin-off dari Tales series. Semua main character di Tales series reunian di seri ini XD.




- STORY

 

Di sebuah dunia bernama Terresia, terdapat sebuah pohon yang bisa dibilang sumber kehidupan dari Terresia, yaitu The World Tree. Tapi, Terresia mulai terancam dengan adanya "Devourer", yang memakan Mana dari World Tree. Dan sebagai harapan terakhir, The World Tree menciptakan seorang guardian, yang ternyata adalah kita sendiri (alias karakter utama). Ia kemudian bertemu dengan Mormo, makhluk yang dunia tempat tinggalnya sudah lenyap karena serangan Devourer. Ia juga bertemu dengan Kanono, yang akhirnya mengenalkan sang karakter utama dengan Guild Ad Libitum, yang membantu orang-orang yang kesulitan. Dengan masuk ke guild ini, karakter utama berharap bisa mendapatkan informasi dan keberadaan Devourer yang mengancam Terresia.


- GAMEPLAY

 

Kata wikipedia *plak*, game ini menggunakan sistem MMORPG Dungeon Crawler, cuma kalau yang ini tidak menggunakan fitur online. Yah, mungkin disebut seperti itu karena fiturnya yang mirip dengan MMORPG pada umumnya, karakter kita buat sendiri baik nama maupun penampilan, terdapat fitur quest,bisa crafting (masak, membuat senjata dan armor, enchant, membuat material,dll), dan sistem job dan equipment-nya yang bervariasi. Membeli barang pun juga dengan 2 cara, dengan uang dan "Grade Point" atau GP (kalau di game online mungkin namanya Cash). Untuk mendapatkan GP, tidak perlu mencari warnet terdekat dan beli voucher 10k, 50k, dll lol, cukup selesaikan quest yang ada, dan kamu sudah dapat uang sekaligus GP~ Item yang dibeli dengan GP juga cukup unik (ada kostum bikini, dan BUAT COWOK orz). Ada juga point "Fame" yang cara mendapatkannya sama seperti GP. Semakin banyak Fame, maka semakin banyak karakter yang bisa direkrut. Dan yang spesial dari seri ini adalah hampir semua karakter di semua Tales series ada disini, dan sebagian (terutama main chara) bisa direkrut untuk membantu kita menyelesaikan quest.

"Di dalam dungeon"
"Saat Battle"
Untuk battle, cukup seru. Kalau kata saya sih, semi-action, kita menyerang musuh dengan tombol kotak dan menggunakan jurus (namanya "Artes", itu plural-nya Art?) dengan tombol O. Kata wikipedia (lagi), sistem ini bernama "Flex Range Linear Motion Battle System", sama seperti Tales of Abyss, kita bisa menyerang musuh dan bergerak dengan bebas, tidak seperti seri Tales sebelumnya yang hanya bisa bergerak ke kanan dan kiri. Kita tetap dapat memerintah karakter lain di dalam party dengan menggunakan Unison atau secara manual dengan menekan tombol segitiga saat bertarung. Selain meng-command karakter lain, masih ada menu-menu lain dari tombol segitiga, diantaranya memakai item, escape, strategy, dll. Dan soal strategy, kita bisa atur sendiri, seperti melarang karakter menggunakan skill/magic, tidak boleh menyerang, fokus ke support, dll.

"Pemandangan kota Doplund"
Job yang tersedia pun juga lumayan banyak, ada 4 job dasar yaitu Warrior, Thief, Mage, dan Priest. Semakin jauh progress cerita, bertambah lagi job-job lain (Elite Class) seperti Swordman, Fighter, Ninja, Hunter, dll. Mengganti job-nya pun bebas, untuk Elite Class menggunakan Sayangnya, setiap ganti job, level kita disesuaikan, misalkan kita belum pernah menjadi Swordman, setelah berganti job maka level kita kembali menjadi 1. Tapi tenang, level pada job yang kamu pakai sebelumnya tetap tersimpan, jadi tidak perlu leveling lagi jika mau balik lagi ke job sebelumnya.


- GRAFIK

 

"Menu Equipment"
Terlihat smooth dan sangat colorful. Baik art 2D maupun 3D sama sekali tidak mengecewakan menurut saya. Dan yang saya suka adalah equipment-nya yang juga ikut berganti sesuai dengan yang kita gunakan, jadi tidak terlihat monoton seperti game RPG pada umumnya yang ga pernah ganti baju walaupun sudah ganti equipment lol. Video Opening-nya bagus, desain dungeon dan monsternya juga cukup menarik. Satu yang sedikit aneh, desain karakter Tales of Eternia pas dialog kayaknya beda sendiri sama yang lain, tetap menggunakan desain yang aslinya (itu masalah buat gw hahaha... *plak* apa emang sengaja begitu?).

- MUSIK

 

Kayaknya musik Tales series punya sedikit ciri khas. Yah, walaupun kayaknya emang tipikal RPG bertema fantasi, tapi cukup earcatching, dan sebagian lumayan adem buat didengar XD. Battle theme-nya kurang greget...


- OVERALL 

 

"Mormo sama Stahn :3"
Keren banget buat yang suka fantasy RPG, dan terutama juga fans Tales series. Saya masih newbie soal Tales series, jadi masih kurang tau perbandingannya dengan seri lain, tapi sebagai game Tales ketiga yang saya mainin (setelah Tales of Destiny dan Tales of Eternia), game ini seru kok. Walaupun terkesan agak monoton karena mission-based dan quest nya terkesan hanya mengulang-ulang saja, tapi malah baru kali ini saya lebih mementingkan menyelesaikan sub-quest daripada main-quest lol. Untuk replay value, berhubung belum tamat, jadi belakangan aja XD.

-------------------------------------------------------------------------------------------
"Ga sengaja nge-SS ini, keinget sama meme Freddie Mercury lol"
Mungin cuma itu yang bisa di-review. Mungkin ada yang salah, typo, atau yang lainnya. Saya hanyalah reviewer newbie *plak*

Dan tambahan sedikit, bagi yang punya akun Facebook, bisa join ke grup Tales of Indonesia. Grup nya lumayan aktif (I'm the Cover Designer there *jedor*). Silakan klik gambar dibawah.

Click this image~

SHARE ON:



Legaiabay is a random people who loves playing video games so much and (maybe) an hardcore console gamer. Just writing what I like in good mood, except college work lol. Enjoy, nothing here will interest you :D

4 komentar:

  1. nice review

    untuk soal desain yg variatif itu untuk memperkuat kesan crossovernya. Gw pribadi malah demen desainnya tetep kayak game aslinya biar makin kerasa "nostalgia"nya

    ReplyDelete
  2. Kesukaan gw tuh gamenya wkwkwkw.... Udah tamat.
    Oh iya... Ditunggu kunbalnya ya
    http://muhammadaqilmaulana.blogspot.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bagi walktrough nya dong atau paling tidk apa yg penting/inti dri game ini

      Delete
  3. Cara combo gimana aku binggung kalo spam art doang Masi ada delay. Kulihat di yt kalo combo gak ada delay

    ReplyDelete